Tammara Somma

Visiting Professor Series: Departemen Gizi Masyarakat IPB University Hadirkan Dosen Tamu dari Kanada

Berita

Visiting Professor Series: Departemen Gizi Masyarakat IPB University Hadirkan Dosen Tamu dari Kanada

Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia (Fema) IPB University, dengan dukungan dari Lembaga Riset Internasional (LRI) Pangan Gizi dan Kesehatan IPB University dan Program Hibah Pusat Unggulan Antar Perguruan Tinggi (PUAPT) Tahun 2024, sukses menyelenggarakan kegiatan Visiting Professor Program seri pertama.

Acara ini menghadirkan Dr. Tammara Soma, PhD, MCIP, RPP dari Simon Fraser University, Kanada. Beliau dikenal sebagai pakar di bidang food waste dan telah memperoleh berbagai research grant bergengsi. Dalam kesempatan ini, Dr. Soma menyampaikan lokakarya bertajuk “Writing a Research Proposal”, yang dihadiri oleh mahasiswa pascasarjana (S2 dan S3) Ilmu Gizi IPB University.

Dr. Zuraidah Nasution, S.TP, M.Sc, selaku Sekretaris Departemen Gizi Masyarakat, menjelaskan bahwa workshop ini dikhususkan untuk mahasiswa pascasarjana dengan tujuan untuk memperkuat keterampilan mereka dalam menyusun proposal penelitian yang berpotensi mendapat grant. “Workshop ini dikhususkan untuk mahasiswa pascasarjana, semoga materi yang kita dapatkan hari ini bermanfaat untuk mahasiswa agar mendapatkan research grant dengan membuat proposal penelitian yang menarik,” ujarnya.

Dr. Soma kemudian membawakan topik “Crafting a Winning Research Proposal”, yang membahas tahapan penyusunan proposal penelitian, mulai dari penentuan topik, analisis kesenjangan literatur, formulasi research question , hingga metodologi dan kontribusi bagi ilmu pengetahuan. Beliau menyampaikan bahwa, “Untuk membuat proposal penelitian yang sukses, kalian perlu mempertimbangkan topik yang delhi. Apakah ada kekosongan dalam literatur, pertanyaan penelitian, metodologi, kerangka teori, signifikansi, dan kontribusi terhadap pengetahuan,”.

Dalam sesi tersebut, Dr. Soma juga membagikan beberapa tips penting dalam menyusun proposal penelitian yang efektif. Menurutnya, proposal yang baik harus disusun dengan sederhana agar mudah dipahami. Beliau menambahkan, “Ada empat rekomendasi untuk menyusun proposal penelitian yang unggul; pertama, mendapatkan orang yang dipercaya untuk meninjau proposal penelitian, kedua, kalian harus banyak membaca dan teliti dalam ulasan singkat, ketiga membaca proposal Anda dengan lantang, dan keempat dapatkah orang lain memahami pentingnya penelitian anda,”.

Selain lokakarya, Dr. Soma membawakan topik kedua yang berjudul “Evaluating Food Waste Awareness Campaigns Motivation, Opportunity, Ability Framework”. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi, termasuk Bappeda Kota Bogor dan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia.

Dr. Sofyan Sjaf, Dekan Fema IPB University, menyatakan harapannya bahwa melalui program ini, peserta dapat memperoleh wawasan global terkait penanganan food waste . Beliau menyampaikan, “Melalui kegiatan ini diharapkan narasumber dapat berbagi pengalaman terkait perspektif global tentang penanganan food waste. Selain itu, semoga kegiatan ini bermanfaat agar persoalan pangan yaitu food waste bisa diselesaikan dengan baik,”.

Sebagai bagian dari rangkaian program Visiting Professor, Dr. Soma juga mengisi kuliah tamu pada mata kuliah Sistem Ketahanan Pangan dan Gizi, Metode Penelitian Gizi Lanjut, serta Perencanaan Pangan dan Gizi. Salah satu topik menarik yang beliau bawakan adalah tentang Photovoice Methodology , sebuah metode yang relevan untuk penelitian di bidang Agri-Food System Research.

(*/LP; AHM)

Leave your thought here

Your email address will not be published. Required fields are marked *