Kegiatan Training of Trainers dan Penandatanganan MoU antara Tim IPB dengan Poltekkes Kemenkes Bengkulu dan STIKes Sapta Bakti untuk Menekan Prevalensi DM Tipe 2 di Bengkulu

Menyikapi meningkatnya prevalensi diabetes tipe 2 khususnya di Bengkulu, Institut Pertanian Bogor (IPB) merancang kegiatan khusus bertajuk “IPB Quick Response” untuk mengatasi permasalahan kesehatan tersebut. Seperti diketahui, diabetes tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit tidak menular dengan prevalensi yang terus meningkat di Indonesia. Penyakit ini tidak hanya berdampak sangat luas, mulai dari kualitas hidup individu sampai pada beban ekonomi yang signifikan pada masyarakat. Oleh karena itu, sangat penting untuk memprioritaskan pencegahan dan pengelolaan diabetes melalui pendidikan yang efektif dan berkelanjutan.

 

Sehubungan dengan hal tersebut, Prof. Dr. Evy Damayanthi, MS, menggagas upaya strategis untuk menurunkan prevalensi DM Tipe 2 sebagai Pengabdian kepada Masyarakat. Upaya yang dimaksud bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman baik dosen  maupun para calon nakes di Poltekkes Kemenkes Bengkulu dan STIKes Sapta Bakti Bengkulu. Kegiatan yang diselenggarakan dalam bentuk Training of Trainers  (ToT) dengan jumlah peserta 110 orang ini berlangsung di Gedung Training Center (GTC) Poltekkes Kemenkes Bengkulu. Topik-topik yang dibahas dalam ToT adalah Memahami diabetes dan hidup sebagai diabetesi; Pemilihan makanan yang aman dan ramah diabetes; Strategi pendidikan; Perawatan luka; Rekomendasi olahraga; Aktivitas fisik, dan Diet diabetes. Berbagai topik tersebut dipersiapkan dan disampaikan oleh tim Quick Response IPB (Prof. Dr. Evy Damayanthi, MS; Dr. dr. Mira Dewi, MSi; Dr. Zuraidah Nasution, MSc; Muhammad Aries, MSi) dan tim dari Poltekkes Kemenkes Bengkulu (Ns. Idramsyah, MKep, SpKepMB; Dr. Meriwati , SKM, MKM) dan STIKes Sapta Bakti Bengkulu (Ns. Dimas Dewa Darma, STrKep, MTrKep). Kegiatan ToT yang dilaksanakan selama dua hari ini berjalan sangat sukses, dan dari aspek pengetahuan, rata-rata skor pemahaman peserta mengalami peningkatan.

Kegiatan ToT ini tentu diharapkan tidak hanya sebagai kegiatan bersifat insidentil karena Tim IPB Quick Response telah merancangnya sebagai kegiatan awal yang bersamaan dengan penandatanganan MoU kerjasama antara IPB (diwakili oleh Ketua Dewan Guru Besar IPB sekaligus juga Ketua Tim, yaitu Prof. Dr. Evy Damayanthi, MS) dengan Poltekkes Kemenkes Bengkulu (Direktur Poltekkes Kemenkes RI Provinsi Bengkulu Eliana, SKM, MPH) dan STIKes Sapta Bakti (Ketua STIKes Sapta Bakti Bengkulu Djusmalinar, SKM, MKes). MoU ini nantinya akan mewadahi berbagai kegiatan tindak lanjut dengan tujuan mengatasi peningkatan prevalensi diabetes tipe 2 di Bengkulu.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *