S1 – Sarjana Ilmu Gizi
Nutritional problems, especially in children as well as in pregnant and lactating women, still occur in Indonesia. Therefore, hardwork is still needed to improve the nutritional status of the community. The Study Program (PS) Undergraduate Nutrition Science is held for Our graduates are expected to contribute in solving problems related to nutrition and health in order to achieve the Millennium Development Goals (MDGs) targets. (MDGs). PS S1 Nutrition Science was developed based on the Indonesian National Curriculum Framework (KKNI) and the standard National Curriculum for the Undergraduate Program in Nutrition Science which was formulated by the Nutrition Professional Organization, namely:
- Association of Indonesian Nutritionists (PERSAGI)
- Association of Indonesian Nutrition Higher Education Institutions (AIPGI), and
- Indonesian Nutrition Science Collegium (KIGI).
As a member of these organizations, PS (Study Program) S1 Nutrition Science actively participates in developing the Indonesian National Curriculum Framework. PS S1 Nutrition Science was also developed based on the vision and mission of IPB. The philosophy of this Undergraduate Program is in accordance with the Basic Education Policy as stated in Keputusan Senat Akademik No. 20/I/KEP/SA/2003 (dated 7 May 2003). It states that the learning process for undergraduate programs at IPB is expected to produce graduates with high integrity, competence, independence, tolerance, ability to work excellently, and a sense of responsibility towards the nation, while graduates of PS S1 Nutrition Science are expected to "Have the competence to manage nutritional problems by applying science and technology in the national food security system and national health system".
The S1 Undergraduate Nutrition Science Study Program was accredited with grade A (Excellent) by BAN-for 2018-2023 period
The S1 Undergraduate Nutrition Science Study Program was certified by ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) for 2015-2019 period
The competence of PS S1 Nutrition Science IPB graduates is formulated based on the Indonesian National Curriculum Framework (KKNI) which consists of three aspects, namely:
Scope of work based on mastery of knowledge
Mastering the basic theories of nutrition, food science, biomedic, pathophysiology, public health, statistics, social anthropology, economics, management, humaniora, and knowledge of services and authority as a nutritionist in the national health system and national food & nutrition security system, as well as mastering the theoretical concept of dietetics in-depth to be able to formulate solutions to nutrition and food problems for individuals, groups, communities and institutions (including industry).
Work ability
Develop and modify nutritional products and services for individuals, groups, communities and institutions (including industry) with promotive, preventive, curative and rehabilitative approaches through systematic analysis of food and nutrition problems in general conditions as well as being able to adapt to limited resource conditions.
Managerial ability
- Menerapkan teori ilmu gizi dan karakteristik tumbuh kembang manusia untuk menentukan kebutuhan dan tingkat kecukupan gizi.
- Membuat menu berdasarkan kebutuhan gizi pada berbagai tahapan tumbuh kembang manusia, kondisi fisiologis dan patofisiologis khusus serta analisis biaya menu.
- Melakukan teknik pengolahan dan penyajian makanan serta menerapkan teori manajemen makanan.
- Menerapkan teori struktur anatomi dan proses fisiologi sistem tubuh manusia untuk mendukung status gizi dan kesehatan yang baik secara umum serta selama hamil dan menyusui.
- Menggambarkan determinan dan mekanisme terjadinya penyakit, dampak zat gizi terhadap kesehatan, sistem kekebalan tubuh dan reproduksi, sistem endokrin, kondisi metabolik dan penyakit terkait gizi kurang dan lebih, infeksi dan penyakit degeneratif.
- Menerapkan ilmu dasar biokimia gizi, metabolism gizi makro dan mikro, serta metode penilaian kualitas gizi dan komponen fungsional makanan untuk terapi pendukung dan pencegahan penyakit.
- Menerapkan konsep transfer, pengangkutan, penggunaan, dan pengaturan energi dan zat gizi untuk manajemen berat badan, olahraga, serta kebugaran dan penampilan fisik.
- Memilih metode antropometri, biokimia, klinis, dan atau diet untuk penilaian status gizi, dan penilaian ketersediaan makanan pada tingkat individu, rumah tangga, dan populasi.
- Membuat perencanaan program pangan dan gizi yang komprehensif pada tingkat regional, termasuk analisis situasi berdasarkan kondisi sosio-demografi dan sumberdaya ekologi, analisis determinan dan prioritas masalah, analisis kebutuhan dan sasaran, dan formulasi rencana strategis untuk mencapai ketahanan pangan dan gizi serta melakukan evaluasi cost-effectiveness
- Menerapkan prinsip dasar dan metode statistik, antropologi sosial, ekonomi, manajemen, dan humaniora dalam bidang gizi.
-
Menganalisis kandungan gizi dan kualitas makanan.
- Melakukan penilaian status gizi (antropometri, biokimia, klinis, diet) pada tingkat individu, kelompok, dan masyarakat.
- Mengelola, menganalisis, dan menginterpretasikan data pangan dan gizi serta kaitannya dengan kesehatan individu, kelompok, dan masyarakat.
- Mengelola (merencanakan, mengolah, menyajikan, dan mengevaluasi) diet untuk kebugaran dan produktivitas, serta untuk pencegahan dan terapi penyakit infeksi, kekurangan gizi, dan penyakit degeneratif.
- Melakukan promosi gizi untuk memperbaiki perilaku agar dapat meningkatkan status gizi dan kesehatan.
- Membuat produk makanan baru berkualitas sebagai alternative untuk meningkatkan kebugaran dan produktivitas, pencegahan penyakit, dan memecahkan masalah gizi dan kesehatan.
- Mengelola (merencanakan, mengimplementasikan, memonitor, dan mengevaluasi) diet/jasa makanan untuk memenuhi kebutuhan makanan yang aman, bergizi, dan ekonomis, berdasarkan kesukaan dan kebutuhan gizi individu, kelompok, dan masyarakat.
- Menyelenggarakan program perbaikan pangan dan gizi melalui manajemen sumberdaya, lingkungan, teknologi informasi-komunikasi secara profesional.
-
Melakukan penelitian dalam bidang gizi terkait pangan dan kesehatan.
- Berkomunikasi secara formal baik verbal maupun tertulis, untuk membahas masalah teknis dan nonteknis melalui pendekatan individu dan masyarakat.
- Merumuskan masalah dan determinan, mengobservasi berbagai alternatif untuk memecahkan masalah dan menyarankan strategi alternatif terbaik untuk memecahkan masalah pangan dan gizi.
- Memimpin dan bekerja sama dalam tim dengan aneka ragam latar belakang pada lingkup kerja (praktik).
- Melakukan manajemen waktu yang efektif dan memformulasikan strategi implementasi kerja yang optimal dalam lingkup kerja (praktik).
- Mengimplementasikan cara berpikir kritis dalam memecahkan masalah dan beradaptasi dengan situasi terkini dalam lingkup kerja (praktik).
- Mengembangkan komitmen dan integritas profesional serta etika profesi dalam bidang gizi.
- Mengidentifikasi kesempatan berwirausaha dan menciptakan kesempatan kerja dalam bidang pangan dan gizi.
Kurikulum PS Ilmu Gizi, Departemen Gizi Masyarakat disusun atas dasar core competency Ilmu Gizi, yang berpedoman pada Kurikulum Ilmu Gizi yang ditetapkan organisasi profesi gizi, yaitu Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) tahun 2003. Dalam perkembangannya juga mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang ditetapkan tahun 2011. Keputusan Senat Akademik IPB No. 20/I/KEP/SA/2003 tanggal 7 Mei 2003 tentang Kebijakan Dasar Pendidikan IPB, pasal 7, perihal Pengembangan Kurikulum dan Mata Ajaran (termasuk pemutakhirannya), pada ayat 2 dinyatakan bahwa Departemen membina dan mengembangkan kurikulum dengan Keahlian Utama (Mayor) dan Keahlian Pelengkap (Minor).
Dalam SK Rektor IPB No. 092/K13/PP/2005 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Sistem Mayor Minor dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk Program Pendidikan Sarjana IPB dinyatakan bahwa terdapat 5 pola yang diterapkan pada Kurikulum Sistem Mayor Minor Sarjana, yaitu:
- Mata Kuliah Tingkat Persiapan Bersama (TPB) – Mata Kuliah Interdep – Mata Kuliah Mayor – Mata Kuliah Minor
- Mata Kuliah TPB – Mata Kuliah Interdep – Mata Kuliah Mayor – Mata Kuliah Minor – Mata Kuliah Penunjang
- Mata Kuliah TPB – Mata Kuliah Interdep – Mata Kuliah Mayor – Mata Kuliah Penunjang
- Mata Kuliah TPB – Mata Kuliah Interdep – Mata Kuliah Mayor – Mata Kuliah Mayor
- Mata Kuliah TPB – Mata Kuliah Interdep – Mata Kuliah Mayor Berbasis Fakultas – Mata Kuliah Minor/Mata Kuliah Penunjang
Pada PS Ilmu Gizi pola yang dapat diterapkan adalah pola 1, 2 dan 3, namun kenyataan selama ini mahasiswa hanya memilih pola 1 dan 3. Kurikulum Sistem Mayor Minor adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi yang dikembangkan di IPB dan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan kurikulum sebelumnya, yaitu:
- Merupakan bentuk implementasi kebijakan mutu IPB dalam menghasilkan PS S1 yang kompeten dan menguasai IPTEKS yang relevan untuk kesejahteraan masyarakat secara efisien dan akuntabel
- Meningkatkan kompetensi mahasiswa dan menambah wawasan mahasiswa terhadap bidang keilmuan yang lain
- Wujud proaktif IPB dalam mematuhi Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 232/U/2000 tentang pentingnya setiap lembaga pendidikan tinggi untuk mengembangkan kurikulum berbasis kompetensi
- Mahasiswa dapat menentukan pilihan mayor dan minor yang sesuai dengan keinginan dan kemampuannya sendiri
- Mahasiswa dapat memperoleh gelar ganda (double major) dari satu masa studi walaupun dengan masa studi lebih dari 4 tahun.
- GIZ111 Anatomi Manusia 2(2-0), Mata kuliah ini membahas struktur anatomi tubuh manusia pada kondisi fisiologis normal untuk mendukung kondisi status gizi dan kesehatan yang baik.
GIZ112 Ilmu Gizi Dasar 3(2-3), Mata kuliah ini membahas pengetahuan dasar di dalam ilmu gizi meliputi energi, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, air dan elektrolit, serta komponen zat gizi lainnya; penilaian konsumsi pangan; penilaian status gizi secara antropometri; serta pengenalan prinsip perencanaan menu.
- GIZ212 Fisiologi Manusia 3(2-3) –> Prasyarat: GIZ111
Mata kuliah ini membahas proses fisiologis normal pada berbagai sistem tubuh serta perubahannya pada masa kehamilan dan laktasi. Pembahasan proses fisiologis mulai di tingkat seluler, jaringan, organ, dan sistem organ guna mendukung kondisi status gizi dan kesehatan yang baik.
GIZ214 Pengantar Biokimia Gizi 3(2-3)
Mata kuliah ini adalah matakuliah yang terkait dengan teori-teori yang menyangkut karakteristik kimia zat-zat gizi dalam tubuh manusia dan merupakan bagian integral dari ilmu kesehatan tubuh. Matakuliah ini membahas teori dasar tentang struktur, jenis, fungsi,peran dan reaksi-reaksi molekul zat-zat gizikarbohidrat, protein, lipid, asam nukleat, vitamin, dan mineral dalam organ, jaringan, dan sel-sel tubuh manusia.
GIZ217 Metabolisme Zat Gizi 4(3-3) –> Prasyarat: GIZ214
Mata kuliah ini adalah matakuliah yang membahas aspek dinamika perjalanan zat-zat gizi dalam tubuh, mulai dari proses pencernaan dalam mulut dan lambung, penyerapan dalam dinding usus, dan transportasi dalam darah, hingga sirkulasi menuju atau keluar dari sel-sel tubuh. Matakuliah ini membahas mekanisme yang menjelaskan peranan zat-zat gizi karbohidrat, lipid, protein, vitamin dan mineral dalam menjadikan tubuh sehat dan/atau untuk mencegah (preventif) penyakit-penyakit akibat abnormalitas gizi, seperti jantung koroner, obesitas, hipertensi, diabetes, gout, kanker, dan penyakit lain terkait defisiensi zat gizi (anemia, osteoporosis, GAKY, KVA, dan KEP). Selain itu dibahas pula metabolisme senyawa nitrogen non protein, metabolisme jaringan, interaksi obat dan zat gizi serta integrasi metabolisme dalam tubuh.
- GIZ218 Patofisiologi Gizi 4(3-3) –> Prasyarat: GIZ 212, GIZ214
Mata kuliah ini mempelajari prinsip etiologi dan patogenesa penyakit malagizi, infeksi, alergi immunologi, gangguan metabolik endokrin, trauma dan kanker; gambaran klinis dan laboratorium pada penyakit tersebut, serta kaitannya dengan perubahan metabolisme zat gizi. - GIZ221 Gizi dalam Daur Kehidupan 3(2-3) –> Prasyarat GIZ112
Mata kuliah ini membahas karakteristik pertumbuhan dan perkembangan; kebutuhan dan kecukupan gizi dampak kelebihan dan kekurangan gizi; serta upaya menanggulangi masalah gizi dalam berbagai tahapan kehidupan manusia yaitu sejak masa bayi, balita, anak usia sekolah, remaja, dewasa dan lanjut usia serta pada masa hamil dan menyusui. Dipelajari pula prinsip menyusun menu pada berbagai tahapan usia dan kondisi fisiologis tersebut.
- GIZ222 Penilaian Status Gizi 3(2-3) –> Prasyarat GIZ112, GIZ212, GIZ214
Mata kuliah ini membahas teori dan metode penilaian (assessment) ketersediaan pangan; konsumsi pangan; kecukupan gizi (dietary reference intakes); status gizi secara biokimia, antropometri, biofisik dan klinis pada individu, rumah tangga, dan populasi; serta keadaan sosial-ekonomi-budaya sebagai proksi indikator keadaan gizi masyarakat.
- GIZ231 Ilmu Bahan Makanan 3(2-3)
Matakuliah ini diberikan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dasar tentang ilmu bahan makanan. Mata kuliah ini menjelaskan tentang sumber dan jenis-jenis bahan pangan nabati dan hewani, struktur fisik, komposisi kimia/ gizi dan perubahan kimia/biokimia pasca panen dari setiap bahan pangan. - GIZ232 Analisis Zat Gizi Makro 3(2-3) –> Prasyarat: GIZ214
Mata kuliah ini membahas struktur dan sifat kimia dari zat gizi makro (karbohidrat, protein, lemak) serta dasar-dasar analisis kimia, khususnya analisis karbohidrat (pati, dan gula sederhana), protein (protein, asam amino), lemak (lemak, asam lemak, mutu lemak, kolesterol) dengan metode sederhana dan metode modern.
- GIZ233 Kulinari dan Gizi 3(2-3) –> Prasyarat: GIZ231
Mata kuliah ini menggabungkan antara prinsip-prinsip dasar gizi dengan kulinari dan aplikasi praktis pada pengolahan pangan Rumah Tangga. Mahasiswa akan mempelajari prinsip-prinsip dasar gizi kaitannya dengan kulinari, aspek gizi pada penyiapan pangan, prinsip-prinsip pengolahan pangan pada pengolahan pangan Rumah Tangga, pengaruh pengolahan pangan terhadap kandungan zat gizi, minimalisasi kehilangan zat gizi selama pengolahan, serta aspek gizi pada pengembangan resep/menu.
- GIZ234 Kesehatan Masyarakat 2(2-0)
Mata kuliah ini membahas ruang lingkup ilmu kesehatan masyarakat dan kesehatan lingkungan, termasuk usaha preventif dan rehabilitatif untuk meningkatkan kesehatan; kesehatan kerja dan hygiene sanitasi.
- GIZ241 Ekologi Pangan dan Gizi 3(2-3)
Mata kuliah ini membahas interaksi antar manusia dan antara manusia dengan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan pangan & gizi dengan tetap mempertahankan keberlanjutan sumberdaya alam & lingkungan. Secara khusus dibahas masalah pangan-gizi dan determinannya seperti budaya, sosial (kependudukan, menejemen, gender), ekonomi (kemiskinan, perdagangan bebas), kesehatan, lingkungan; pangan dan gizi dalam dimensi bio-eco-culture; sumberdaya pangan; perubahan kebiasaan makan; strategi pengelolaan sumberdaya pangan.
- GIZ311 Evaluasi Nilai Gizi 3(2-3) –> Prasyarat: GIZ217, GIZ231
Mata kuliah ini membahas ketersediaan biologis zat gizi di dalam bahan pangan, tubuh manusia dan kaitannya dengan penyakit atau kondisi defisiensi zat gizi serta teknik penilaian mutu gizi makanan; faktor-faktor yang mempengaruhi nilai gizi biologis seperti: pengaruh proses pengolahan pangan, faktor pembantu maupun penghambat dalam penyerapan zat gizi, sebagai dasar pertimbangan dalam menentukan makanan sumber zat gizi yang dapat diserap dan digunakan secara optimal dalam menjaga kesehatan, kecerdasan, dan produktivitas.
- GIZ323 Dietetika Penyakit Infeksi dan Defisiensi –> Prasyarat: GIZ221, GIZ218, GIZ233
Mata kuliah ini membahas dietetika sebagai alternatif pencegahan dan penunjang pengobatan pada penyakit infeksi dan defisiensi. Mata kuliah ini mempelajari prinsip-prinsip diet pada kondisi hiperkatabolisme, gangguan saluran pencernaan, hepatitis, infeksi saluran pernafasan dan paru-paru, serta penyakit defisiensi gizi seperti kekurangan energi protein (KEP), anemia, kekurangan vitamin A (KVA) dan gangguan akibat kekurangan iodium (GAKI), kebutuhan energi dan zat gizi pasien serta kondisi patofisiologis yang mendasari tujuan dan syarat diet berbagai penyakit infeksi defisiensi tersebut. - GIZ324 Dietetika Penyakit Degeneratif –> Prasyarat: GIZ323
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mayor Ilmu Gizi yang membahas dietetika sebagai alternatif pencegahan dan penunjang pengobatan pada gizi lebih dan penyakit degeneratif. Mata kuliah ini mempelajari prinsip-prinsip diet pada pengelolaan overweight, obesitas dan dislipidemia, serta penyakit degeneratif pada berbagai organ tubuh seperti jantung dan pembuluh darah, organ pencernaan dan hati, serta ginjal. Dibahas pula tentang Diabetes Mellitus, hiperurisemia, kanker dan preeclampsia.
- GIZ326 Gizi Olahraga –> Prasyarat: GIZ112, GIZ212, GIZ217
Mata kuliah ini membahas dan mempelajari tentang konsep dan transfer energi, termasuk pengukuran pengeluaran energi; sistem pulmonary, jantung, otot, dan tulang untuk olahraga; kebugaran jasmani dan pengukurannya; suplemen gizi dan alat bantu ergogenik; keseimbangan energi dan pengaturan berat badan; strategi gizi untuk performan olahraga optimum; serta gizi untuk olahraga spesifik.
- GIZ327 Pendidikan Gizi –> Prasyarat: GIZ112
Mempelajari konsep pembelajaran, pendidikan dan perilaku meliputi pengetahuan, sikap, dan praktik, determinan perilaku makan serta faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan perilaku pangan, gizi, dan kesehatan. Aspek-aspek sosio budaya kaitannya dengan perubahan kebiasaan makan, dan implikasinya bagi pendidikan gizi. Uraian mengenai konsep dan pesan pendidikan gizi, pemilihan metode dan teknik pembelajaran, serta perencanaan pendidikan gizi. Membahas cara-cara evaluasi dan alat ukur pendidikan gizi.
- GIZ328 Konsultasi Gizi –> Prasyarat: GIZ323
Mata kuliah ini membahas komponen, jenis layanan dan media, prinsip, teknik dan proses konsultasi gizi; psikososial perilaku gizi dan teknik memotivasi klien; berbagai seting dan tata ruang konsultasi gizi; perencanaan dan manajemen bisnis konsultasi gizi; dan intregrasi konsultasi gizi dalam berbagai kegiatan layanan kesehatan. - GIZ329 Bioetika
Mata kuliah ini membahas konsep, definisi, dan ruang lingkup bioetika, ethical clearance dan informed consent penelitian dan intervensi gizi, serta aplikasi bioetik pada riset dan pelayanan gizi masyarakat. Membahas kode etik profesi gizi meliputi kewajiban umum, kewajiban terhadap klien, masyarakat, teman seprofesi dan mitra kerja, profesi dan diri sendiri; serta penetapan pelanggaran terhadap kode etik profesi gizi.
- GIZ331 Analisis Zat Gizi Mikro –> Prasyarat: GIZ214
Mata kuliah ini membahas struktur dan sifat kimia berbagai zat gizi mikro serta prinsip-prinsip dasar analisis kimia zat gizi mikro yang mencakup vitamin, mineral, dan komponen kimia lainnya seperti pseudovitamin, karotenoid dan nutraceutical lainnya.serta penetapan pelanggaran terhadap kode etik profesi gizi.
- GIZ334 Percobaan Makanan –> Prasyarat: GIZ233, STK211
Matakuliah ini membahas prinsip-prinsip percobaan makanan dan pembangkitan gagasan dalam pengembangan produk pangan baru dengan mempertimbangkan aspek teknis, sosial, dan ekonomis serta teknik penilaian terhadap mutu makanan.
- GIZ335 Manajemen Jasa Makanan dan Gizi –> Prasyarat: GIZ112, GIZ233
Mata kuliah ini membahas prinsip-prinsip dan aplikasi manajemen dalam pelayanan makanan dan operasinya serta penerapan prinsip-prinsip ilmu gizi; manajemen mutu dan keamanan pangan dalam pengembangan dan pengelolaan usaha pelayanan makanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan makanan yang aman, sehat, bergizi sesuai dengan selera dan kebutuhan gizi konsumen atau tujuan institusinya.
- GIZ344 Analisis Data Pangan dan Gizi –> Prasyarat: STK211, GIZ222
Mata kuliah ini membahas prinsip pengolahan dan analisis data pangan mencakup pengkodean, operasi file, komputasi dan formulasi data ketersediaan, konsumsi, kecukupan gizi, analisis data mencakup penggunaan perangkat lunak komputer di bidang statistika serta perangkat lunak pendukung untuk melakukan analisis statistika deskriptif maupun inferensia.
- GIZ345 Epidemiologi Gizi –> Prasyarat: GIZ222
Mata kuliah ini mempelajari konsep dan ruang lingkup epidemiologi gizi. Cakupan pembahasan meliputi berbagai desain penelitian epidemiologi, eksposure, outcome, ukuran distribusi dan asosiasi, jumlah sampel, validitas, sensitivitas, spesivisitas, dan surveilan. Lebih lanjut juga dibahas tentang aplikasi epidemiologi dalam penelitian, review jurnal, dan program kesehatan.
- GIZ346 Ekonomi Pangan dan Gizi –> Prasyarat: GIZ344
Mata kuliah ini membahas hubungan antara peubah ekonomi dengan peubah konsumsi pangan dan gizi; hubungan timbal balik antara pembangunan ekonomi dan perbaikan gizi; kebijakan ekonomi, pertanian dan pangan serta pengaruhnya terhadap konsumsi pangan dan gizi; menghitung garis kemiskinan dan kebutuhan hidup minimum, prinsip-prinsip minimalisasi biaya konsumsi pangan, analisis kelayakan program pangan dan gizi, serta pengukuran dampak ekonomi masalah gizi.
- GIZ347 Perencanaan Pangan dan Gizi –> Prasyarat: GIZ222, GIZ344
Membahas secara komprehensif perencanaan program pangan dan gizi wilayah yang mencakup analisis situasi, analisis penyebab dan prioritas masalah, analisis kebutuhan, perumusan rencana strategi serta rancangan implementasi dan advokasi program pangan dan gizi wilayah dalam kerangka sistem ketahanan pangan dan gizi sebagai bagian integrasi pembangunan nasional maupun daerah.
- GIZ398 Metodologi Penelitian Gizi –> Prasyarat: GIZ344
Mata kuliah ini membahas prosedur dan teknik penelitian gizi serta tatacara penulisan dan penyajian hasil penelitian secara ilmiah.
- GIZ496 Praktek Kerja Lapang Bidang Manajemen Makanan –> Prasyarat: GIZ335
Kegiatan praktek di institusi yang menyelenggarakan atau memproduksi makanan secara komersial maupun non komersial untuk menganalisis manajemen penyelenggaraan atau produksi makanan yang meliputi perencanaan, pengadaan dan penyimpanan bahan, persiapan, pengolahan, penyajian dan distribusi, analisis biaya bahan, tenaga kerja, pengawasan mutu dan keamanan makanan, serta sarana dan prasarana termasuk desain dan tata letak (lay out).
- GIZ497 Praktek Kerja Lapang Bidang Dietetik –> Prasyarat: GIZ324, GIZ328
Kegiatan praktek di rumah sakit untuk melakukan penilaian masalah gizi pada berbagai kasus penyakit; mengelola hasil diagnosis; merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi makanan enteral dan parenteral; dan merencanakan asuhan gizi; dengan membangun komunikasi dan kerjasama yang baik dengan tenaga kesehatan di rumah sakit.
- GIZ498 Seminar
Merupakan penyajian sebagian atau keseluruhan hasil penelitian skripsi di hadapan dosen pembimbing dan mahasiswa untuk memperoleh masukan bagi penyempurnaan penulisan skripsi sebagai syarat mengikuti ujian akhir sarjana.
- GIZ499 Skripsi
Merupakan karya ilmiah mahasiswa sebagai tugas akhir yang didasarkan pada analisis komprehensif dengan menggunakan baik data primer yang diperoleh dari kegiatan penelitian maupun data sekunder, sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan di bawah bimbingan dosen pembimbing skripsi.
Alumni PS Ilmu Gizi IPB bekerja di berbagai bidang, antara lain:
- Industri pangan dan kuliner
- Industry produk kesehatan
- Instansi pemerintah
- Instansi pendidikan negeri/swasta
- Rumah Sakit
- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) nasional dan internasional
- Wirausahawan di bidang pangan, gizi, kesehatan, dan pertanian.